Ketika ingin membuat sebuah keputusan atau ingin mengubah suatu hal, sebaiknya Anda memperhitungkannya secara cermat berdasar pada data. Mengapa begitu? Apa keuntungan bila bertindak berbasis data?
Anda bisa mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang apa yang ingin dicapai. Anda bisa mendeteksi peluang baru atau peluang yang tidak terlihat sebelumnya. Anda juga lebih mampu mengantisipasi atau merespon sebuah situasi atau kondisi.
Lalu, bagaimana cara agar Anda selalu berbasis data ketika memutuskan sesuatu?
Pertama, identifikasi tujuan-tujuan. Apa yang dapat dilakukan data untuk Anda? Apakah Anda sedang mencari petunjuk baru atau Anda ingin tahu tahap mana yang bekerja dan mana yang tidak.
Kedua, identifikasi area kunci. Dari semua data yang mengalir ke Anda perlu dikenali area mana yang merupakan kunci untuk mencapai target utama dan target keseluruhan Anda.
Ketiga, temukan sumber data mana yang memberikan informasi paling bernilai. Ini akan membantu Anda tidak kebingungan melihat keluasan dan kompleksitas data. Cabalah fokus pada data yang Anda butuhkan.
Keempat, mengumpulkan dan menganalisis data. Diperlukan sistem tertentu untuk mengintegrasikan data yang dihimpun karena data bisa datang dari sumber data yang berberda-beda.
Gagasan untuk tulisan ini diperoleh dari informasi dalam berita harian Kompas, “Waspadai Gelombang Kedua”, 11 Juni 2020, halaman 1.
Anda bisa mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang apa yang ingin dicapai. Anda bisa mendeteksi peluang baru atau peluang yang tidak terlihat sebelumnya. Anda juga lebih mampu mengantisipasi atau merespon sebuah situasi atau kondisi.
Lalu, bagaimana cara agar Anda selalu berbasis data ketika memutuskan sesuatu?
Pertama, identifikasi tujuan-tujuan. Apa yang dapat dilakukan data untuk Anda? Apakah Anda sedang mencari petunjuk baru atau Anda ingin tahu tahap mana yang bekerja dan mana yang tidak.
Kedua, identifikasi area kunci. Dari semua data yang mengalir ke Anda perlu dikenali area mana yang merupakan kunci untuk mencapai target utama dan target keseluruhan Anda.
Ketiga, temukan sumber data mana yang memberikan informasi paling bernilai. Ini akan membantu Anda tidak kebingungan melihat keluasan dan kompleksitas data. Cabalah fokus pada data yang Anda butuhkan.
Keempat, mengumpulkan dan menganalisis data. Diperlukan sistem tertentu untuk mengintegrasikan data yang dihimpun karena data bisa datang dari sumber data yang berberda-beda.
Gagasan untuk tulisan ini diperoleh dari informasi dalam berita harian Kompas, “Waspadai Gelombang Kedua”, 11 Juni 2020, halaman 1.