Dieter Rams adalah seorang desainer industri/desainer produk asal Jerman. Ia merupakan salah satu desainer yang berpengaruh di abad 20. Ia membuat desain di berbagai bidang mulai dari arsitektur, interior, furnitur, hingga alat-alat elektronik. Braun, Vitsœ, dan Ulm School of Design (HFG) adalah beberapa tempat ia membuat karya desainnya.
Visi desainnya dikenal dengan nama “10 Principles of Good Design”. Salah satu perusahaan yang mendesain dan membuat produk berdasarkan prinsip-prinsip tersebut adalah Apple.
Berikut ini sepuluh prinsip Dieter Rams untuk desain yang baik.
Desain yang baik adalah desain yang inovatif.
Kemungkinan untuk memperoleh kemajuan tidaklah, dengan cara apapun, menimbulkan kelelahan. Perkembangan teknologi selalu menawarkan peluang baru untuk desain yang original. Tapi desain yang imajinatif selalu dibangun seiring dengan pengembangan teknologi, dan tak pernah desain yang imajinatif tersebut menjadi tujuan desain sendiri.
Desain membantu memberi pemecahan masalah yang baru atau kreatif menggunakan teknologi terkini sebagai jawaban dari kebutuhan pasar yang ada saat ini.
Desain yang baik adalah desain untuk membuat produk yang berguna.
Sebuah produk dibeli untuk digunakan. Hal ini bukan hanya untuk memenuhi fungsionaliatas, tapi juga memenuhi kriteria psikologis dan estetika. Desain yang baik menekankan kegunaan dari sebuah produk sementara mengabaikan apa pun yang bisa mengurangi kegunaan tersebut.
Desain sebaiknya fokus terhadap kegunaan dan menghilangkan apa pun yang dapat mengganggu kegunaan tersebut.
Desain yang baik adalah desain yang mengandung estetika.
Kualitas estetika suatu produk merupakan bagian integral dari kegunaannya karena produk digunakan setiap hari serta memiliki efek pada orang-orang dan kesejahteraan hidup mereka. Hanyalah objek yang dibuat dengan baik yang memiliki keindahan.
Kualitas estetika adalah elemen kunci desain produk karena produk nantinya digunakan dalam keseharian hidup.
Desain yang baik adalah desain yang membuat sebuah produk yang dapat dipahami.
Hal ini menjelaskan mengenai struktur produk. Lebih baik lagi, dapat membuat produk dapat mengungkap secara jelas fungsi produk melalui pemanfaatan intuisi penggunanya. Yang terbaik, desain produk membantu produk dapat menjelaskan dirinya sendiri.
Desain membantu pemahaman bagaimana sebuah produk dipakai. Desain produk dan produk adalah satu kesatuan.
Desain yang baik adalah desain yang tidak mengganggu.
Produk yang memenuhi suatu tujuan seperti layaknya alat-alat (tools). Mereka (produk) bukanlah benda-benda dekoratif atau karya seni. Karena itu, desain haruslah netral dan dapat dikendalikan, dapat memberi ruang untuk ekspresi bagi penggunanya.
Desain membuat produk menarik dilihat tapi tak lantas menghilangkan kegunaannya.
Desain yang baik adalah desain yang jujur.
Desain tak membuat produk tampil lebih inovatif, kuat, atau bernilai daripada yang sebenarnya. Desain tak berusaha untuk memanipulasi konsumen dengan janji-janji yang tak dapat dipenuhi.
Desain tidak menyiratkan sesuatu yang berlebihan atau yang mengurangi kegunaan sebenarnya dari sebuah produk.
Desain yang baik adalah desain yang tahan lama.
Ini menghindarkan desain menjadi sekadar modis dan karenanya tak pernah menjadi kuno. Tidak seperti desain yang modis, desain yang baik mampu bertahan bertahun-tahun, bahkan dapat dipakai di masyarakat saat ini.
Desain yang baik adalah memiliki keabadian dan relevansi.
Desain yang baik adalah desain yang menyeluruh sampai ke detail terakhir.
Tidak ada yang dibuat asal-asalan atau dibuat dengan rincian yang terlewatkan. Kepedulian dan ketepatan dalam proses desain menunjukkan penghargaan terhadap konsumen.
Perhatian terhadap detail dan ketepatan dalam proses desain memastikan munculnya pengalaman yang baik bagi para pengguna.
Desain yang baik adalah desain yang ramah lingkungan.
Desain membuat kontribusi penting bagi pelestarian lingkungan. Ini berarti menghemat sumber daya dan meminimalkan polusi fisik dan visual melalui keseluruhan siklus hidup produk.
Desain menggunakan bahan dan sumber daya yang paling memungkinkan dengan tetap memperhatikan siklus hidup produk.
Desain yang baik adalah desain yang sesedikit mungkin.
Sedikit, tetapi lebih baik - karena berkonsentrasi terhadap aspek-aspek penting, dan produk tidak dibebani dengan yang tak penting. Kembali pada kemurnian, kembali pada kesederhanaan.
Ketika mendesain, perhatikan bagaimana hasil desain memiliki kejelasan, kesederhanaan, dan keindahan.
Dieter Rams menyadari bahwa orang tak suka membaca instruksi manual suatu produk. Karena itu, ia sangat memperhatikan bagaimana desain memudahkan orang menggunakan suatu produk.
Tujuan desainnya adalah menghilangkan segala yang berlebihan, tampilkan yang penting guna mencapai keuntungan terbaik.
Referensi:
Dieter Rams di Wikipedia
Dieter Rams: ten principles for good design di Vitsoe
Less, But Better: Dieter Rams’s Influence on Today’s UI Design di Awwwards
1960s Braun Products Hold the Secrets to Apple's Future di Gizmodo
Dieter Rams di Design Museum
Visi desainnya dikenal dengan nama “10 Principles of Good Design”. Salah satu perusahaan yang mendesain dan membuat produk berdasarkan prinsip-prinsip tersebut adalah Apple.
Berikut ini sepuluh prinsip Dieter Rams untuk desain yang baik.
Desain yang baik adalah desain yang inovatif.
Kemungkinan untuk memperoleh kemajuan tidaklah, dengan cara apapun, menimbulkan kelelahan. Perkembangan teknologi selalu menawarkan peluang baru untuk desain yang original. Tapi desain yang imajinatif selalu dibangun seiring dengan pengembangan teknologi, dan tak pernah desain yang imajinatif tersebut menjadi tujuan desain sendiri.
Desain membantu memberi pemecahan masalah yang baru atau kreatif menggunakan teknologi terkini sebagai jawaban dari kebutuhan pasar yang ada saat ini.
Desain yang baik adalah desain untuk membuat produk yang berguna.
Sebuah produk dibeli untuk digunakan. Hal ini bukan hanya untuk memenuhi fungsionaliatas, tapi juga memenuhi kriteria psikologis dan estetika. Desain yang baik menekankan kegunaan dari sebuah produk sementara mengabaikan apa pun yang bisa mengurangi kegunaan tersebut.
Desain sebaiknya fokus terhadap kegunaan dan menghilangkan apa pun yang dapat mengganggu kegunaan tersebut.
Desain yang baik adalah desain yang mengandung estetika.
Kualitas estetika suatu produk merupakan bagian integral dari kegunaannya karena produk digunakan setiap hari serta memiliki efek pada orang-orang dan kesejahteraan hidup mereka. Hanyalah objek yang dibuat dengan baik yang memiliki keindahan.
Kualitas estetika adalah elemen kunci desain produk karena produk nantinya digunakan dalam keseharian hidup.
Desain yang baik adalah desain yang membuat sebuah produk yang dapat dipahami.
Hal ini menjelaskan mengenai struktur produk. Lebih baik lagi, dapat membuat produk dapat mengungkap secara jelas fungsi produk melalui pemanfaatan intuisi penggunanya. Yang terbaik, desain produk membantu produk dapat menjelaskan dirinya sendiri.
Desain membantu pemahaman bagaimana sebuah produk dipakai. Desain produk dan produk adalah satu kesatuan.
Desain yang baik adalah desain yang tidak mengganggu.
Produk yang memenuhi suatu tujuan seperti layaknya alat-alat (tools). Mereka (produk) bukanlah benda-benda dekoratif atau karya seni. Karena itu, desain haruslah netral dan dapat dikendalikan, dapat memberi ruang untuk ekspresi bagi penggunanya.
Desain membuat produk menarik dilihat tapi tak lantas menghilangkan kegunaannya.
Desain yang baik adalah desain yang jujur.
Desain tak membuat produk tampil lebih inovatif, kuat, atau bernilai daripada yang sebenarnya. Desain tak berusaha untuk memanipulasi konsumen dengan janji-janji yang tak dapat dipenuhi.
Desain tidak menyiratkan sesuatu yang berlebihan atau yang mengurangi kegunaan sebenarnya dari sebuah produk.
Desain yang baik adalah desain yang tahan lama.
Ini menghindarkan desain menjadi sekadar modis dan karenanya tak pernah menjadi kuno. Tidak seperti desain yang modis, desain yang baik mampu bertahan bertahun-tahun, bahkan dapat dipakai di masyarakat saat ini.
Desain yang baik adalah memiliki keabadian dan relevansi.
Desain yang baik adalah desain yang menyeluruh sampai ke detail terakhir.
Tidak ada yang dibuat asal-asalan atau dibuat dengan rincian yang terlewatkan. Kepedulian dan ketepatan dalam proses desain menunjukkan penghargaan terhadap konsumen.
Perhatian terhadap detail dan ketepatan dalam proses desain memastikan munculnya pengalaman yang baik bagi para pengguna.
Desain yang baik adalah desain yang ramah lingkungan.
Desain membuat kontribusi penting bagi pelestarian lingkungan. Ini berarti menghemat sumber daya dan meminimalkan polusi fisik dan visual melalui keseluruhan siklus hidup produk.
Desain menggunakan bahan dan sumber daya yang paling memungkinkan dengan tetap memperhatikan siklus hidup produk.
Desain yang baik adalah desain yang sesedikit mungkin.
Sedikit, tetapi lebih baik - karena berkonsentrasi terhadap aspek-aspek penting, dan produk tidak dibebani dengan yang tak penting. Kembali pada kemurnian, kembali pada kesederhanaan.
Ketika mendesain, perhatikan bagaimana hasil desain memiliki kejelasan, kesederhanaan, dan keindahan.
Dieter Rams menyadari bahwa orang tak suka membaca instruksi manual suatu produk. Karena itu, ia sangat memperhatikan bagaimana desain memudahkan orang menggunakan suatu produk.
Tujuan desainnya adalah menghilangkan segala yang berlebihan, tampilkan yang penting guna mencapai keuntungan terbaik.
Referensi:
Dieter Rams di Wikipedia
Dieter Rams: ten principles for good design di Vitsoe
Less, But Better: Dieter Rams’s Influence on Today’s UI Design di Awwwards
1960s Braun Products Hold the Secrets to Apple's Future di Gizmodo
Dieter Rams di Design Museum